Monday, August 29, 2011

Lebaran, Antisipasi Tawuran Perguruan Silat di Bojonegoro

Jajaran Kepolisian Resor (Polres) Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim), mewaspadai tawuran antar anggota perguruan pencak silat yang biasa terjadi pada Idulfitri 1432 Hijriyah.

“Kami sudah menginstruksikan jajaran polsek melakukan pendekatan kepada petinggi perguruan pencak silat di wilayahnya masing-masing,” kata Kapolres Bojonegoro, AKBP Widodo, Rabu (24/8/2011).

Menurut dia, pendekatan yang dilakukan tersebut, untuk mengendalikan anggota perguruan pencak silat yang diperkirakan menjelang Idulfitri berdatangan dari berbagai daerah untuk mudik.

Selain itu, pada Idulfitri, masing-masing anggota perguruan pencak silat tersebut, akan berkumpul dan menimbulkan kerawanan terjadinya tawuran. “Kami juga minta petinggi perguruan pencak silat ikut mengendalikan anggotanya,” katanya mengungkapkan.

Berdasarkan data di Polres Bojonegoro, selama lima tahun lebih, dua perguruan pencak silat di wilayah setempat yakni SH dan KS, selalu terlibat tawuran setiap Idulfitri. Aksi tawuran dua perguruan pencak silat tersebut, selalu terjadi ketika masing-masing anggota perguruan pencak silat tersebut berkumpul.

Selain menimbulkan korban luka berat, dalam aksi tawuran tersebut, bahkan acapkali menimbulkan korban jiwa, termasuk menimbulkan ketakutan di masyarakat bukan anggota kedua perguruan pencak silat itu.

http://www.surya.co.id/2011/08/24/lebaran-antisipasi-tawuran-perguruan-silat-di-bojonegoro

No comments:

Post a Comment