Beberapa orang tertentu mendapat kepuasan layaknya orgasme dengan mencekik lehernya sendiri. Hal serupa dilakukan Kristian Digby, presenter terkenal BBC yang ditemukan tewas di London pada 1 Maret 2010 setelah melakukan permainan seks autoerotic asphyxiation. Permainan seks autoerotic asphyxiation atau melakukan masturbasi sambil mencekik diri sendiri (masturbatory self-strangulation) adalah salah satu permainan seks yang banyak dilakukan orang.
Apa itu autoerotic asphyxiation dan mengapa sangat berbahaya?
Autoerotic asphyxiation (AEA) adalah praktik seksual ketika seseorang melakukan masturbasi dengan mencekik diri sendiri. Hal ini dianggap menyenangkan karena terjadi pengurangan aliran darah ke otak dan adanya pelepasan endorphines.
Orang menjadi gembira karena menjadi pengalaman seksual yang hebat dan orgasme menjadi lebih intens. Bagi kebanyakan orang, AEA secara bertahap menjadi satu-satunya cara yang mana mereka dapat mencapai orgasme.
Dalam kebanyakan kasus, orang mencekik diri mereka sendiri dengan menggunakan pengikat tali, membuat jerat atau simpul di sekeliling leher. Kebanyakan orang memiliki cara aman atau metode penyelamatan. Dalam banyak kasus permainan itu sering berakibat fatal walaupun orang-orang itu punya mekanisme keselamatan, tetapi hal itu gagal.
AEA adalah praktik yang sangat berbahaya dan mengakibatkan beberapa kematian setiap tahun, tapi tidak dikaitkan dengan praktik bunuh diri. Orang-orang yang mempraktikkan AEA mati secara tidak sengaja, biasanya karena mereka kehilangan kesadaran selama sesak napas parsial dan akibatnya kehilangan kontrol saat melakukan pencekikan.
Hal ini menjadi sangat berbahaya jika orang menggabungkan pencekikan diri dengan memperbudak diri (self-bondage). Mereka yang melakukan praktik AEA biasanya adalah pencari sensasi impulsif (tiba-tiba) yang memiliki fantasi kematian, yang berlawanan dari kematian yang disengaja (bunuh diri).
AEA biasanya sering dilakukan oleh remaja atau pria dewasa muda. Praktik ini telah merenggut nyawa banyak orang-orang terkenal, seperti penyanyi Michael Hutchence dan politisi Konservatif Inggris Stephen Milligan dan mungkin juga aktor David Carradine.
Sulit untuk mengidentifikasi orang-orang yang mempraktikkan AEA. Mereka sering terlihat bahagia, rata-rata seperti orang umumnya dan memiliki hubungan baik yang terjalin dengan keluarga dan teman-teman.
Seperti dilansir dari health24, Senin (29/3/2010), seseorang yang terlibat dalam kegiatan AEA akan menunjukkan tanda-tanda sebagai berikut:
Orang menjadi gembira karena menjadi pengalaman seksual yang hebat dan orgasme menjadi lebih intens. Bagi kebanyakan orang, AEA secara bertahap menjadi satu-satunya cara yang mana mereka dapat mencapai orgasme.
Dalam kebanyakan kasus, orang mencekik diri mereka sendiri dengan menggunakan pengikat tali, membuat jerat atau simpul di sekeliling leher. Kebanyakan orang memiliki cara aman atau metode penyelamatan. Dalam banyak kasus permainan itu sering berakibat fatal walaupun orang-orang itu punya mekanisme keselamatan, tetapi hal itu gagal.
AEA adalah praktik yang sangat berbahaya dan mengakibatkan beberapa kematian setiap tahun, tapi tidak dikaitkan dengan praktik bunuh diri. Orang-orang yang mempraktikkan AEA mati secara tidak sengaja, biasanya karena mereka kehilangan kesadaran selama sesak napas parsial dan akibatnya kehilangan kontrol saat melakukan pencekikan.
Hal ini menjadi sangat berbahaya jika orang menggabungkan pencekikan diri dengan memperbudak diri (self-bondage). Mereka yang melakukan praktik AEA biasanya adalah pencari sensasi impulsif (tiba-tiba) yang memiliki fantasi kematian, yang berlawanan dari kematian yang disengaja (bunuh diri).
AEA biasanya sering dilakukan oleh remaja atau pria dewasa muda. Praktik ini telah merenggut nyawa banyak orang-orang terkenal, seperti penyanyi Michael Hutchence dan politisi Konservatif Inggris Stephen Milligan dan mungkin juga aktor David Carradine.
Sulit untuk mengidentifikasi orang-orang yang mempraktikkan AEA. Mereka sering terlihat bahagia, rata-rata seperti orang umumnya dan memiliki hubungan baik yang terjalin dengan keluarga dan teman-teman.
Seperti dilansir dari health24, Senin (29/3/2010), seseorang yang terlibat dalam kegiatan AEA akan menunjukkan tanda-tanda sebagai berikut:
- Terdapat tanda yang tidak dapat dijelaskan di sekitar leher
- Mata merah
- Sering menggunakan tali, kaos, atau kantong plastik sebagai media pengikat
- Disorientasi
No comments:
Post a Comment