Puluhan ekor ternak kambing yang mati mengenaskan secara beruntun di wilayah Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri, dipastikan itu sebagai korban keganasan anjing liar. "Bukan dimangsa macan atau serigala," tegas Camat Ngadirojo, Maryanto SSos MM.
Camat Maryanto, Kamis (8/3), menyatakan, sampai saat ini telah terjadi kematian kambing lebih dari 20 ekor. Kambing-kambing itu adalah milik para petani ternak di Desa Mlokomanis Wetan, Mlokomanis Kulon, Jatimarto dan Ngadirojo Lor. Kejadiannya, tandas Camat Maryanto, sebenarnya sudah berlangsung agak lama, tapi para pemilik ternak pada awalnya hanya mengabaikan saja. Baru belakangan ini mau mempedulikan, ketika jumlah korbannya makin bertambah.
Pihak Muspika Kecamatan Ngadirojo telah berupaya untuk melakukan koordinasi dengan Polres dan Dinas Perternakan Kabupaten Wonogiri, guna menentukan langkah antisipasinya yang tepat. Masyarakat juga menggalakkan pengawasan dan mengadakan ronda malam, untuk menghalau kedatangan kawanan anjing liar pemangsa kambing, serta mengandangkan kambing agar menjadi lebih aman.
Kapolres Wonogiri AKBP Nanang Avianto, telah menurunkan tim gabungan untuk menjalin kerjasama dengan Polsek, guna menyelidiki dan mengantisipasi kasus kematian kambing di Kecamatan Ngadirojo ini. Seperti diberitakan sebelumnya, Kapolres Wonogiri menandaskan, pihaknya tidak ingin kasus kematian kambing secara beruntun ini, kemudian berkembang menjadi isu mistis yang dapat memicu situasi menjadi tidak kondusif.
http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2010/04/08/51379/Korban-Anjing-Liar-Bukan-Dimangsa-Macan
No comments:
Post a Comment