Dalam rekonstruksi ini, setidaknya tersangka melakukan 18 adegan, dari awal kedatangan ke rumah kost Ana, hingga saat-saat Ferdi mengeksekusi kekasihnya tersebut. Sementara, korban Ana dalam reka ulang ini diperagakan dengan menggunakan boneka yang lengkap dengan pakaian daster, seperti yang dikenakan oleh korban pada waktu itu.
Dikatakan Kapolsek Gondokusuman, AKP Dodo Hendro Kusumo, rekonstruksi yang dilakukan tersangka telah sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) seperti pengakuan Ferdi di hadapan petugas. Terlihat dari adegan ke 8 reka ulang ini, tersangka mengakhiri nyawa korban dengan cara mencekik dengan tangan kiri.
"Dari awal ketika tersangka datang hingga pergi dari kost korban, semuanya diperagakan sesuai dengan keterangan tersangka yang sudah kami BAP-kan," tegas Dodo disela memimpin rekonstruksi siang tadi.
Dalam adegan sebelumnya pada rekonstruksi ini juga terungkap, sebelum membunuh korban, Ferdi sempat mencumbu Ana di atas tempat tidur. Selain itu, beberapa barang milik korban seperti laptop, hand phone, serta kendaraan Ana juga dibawa Ferdi setelah membunuh Ana.
"Disana tadi ada pencabulan, pencekikan serta perampasan. Semua sudah diperagakan dengan jelas oleh tersangka. Sehingga, terkait dengan penyebab kematian korban, kami belum bisa menyimpulkan. Apakah karena dicekik atau kehabisan nafas atau yang lain. Makanya kami masih menunggu hasil visum dari dokter," kata Kapolsek Gondokusuman.
Rekonstruksi yang berlangsung sekitar 1 jam ini berlangsung dengan kawalan ketat aparat Kepolisian. Ratusan warga memadati lokasi kejadian, ingin menyaksikan langsung perbuatan sadis tersangka kepada Ana. Dalam reka ulang ini juga terlihat dihadiri keluarga korban. Bahkan adik korban, Nizam Ali, sempat berteriak histeris dan mencoba mengejar serta memukul tersangka saat rekonstruksi usai digelar.
Diberitakan sebelumnya, Ana Rumaida ditemukan tewas di kamar kostnya, Selasa (23/2) lalu. Korban ditemukan dalam keadaan terikat tangan dan kakinya dengan mulut yang tersumpal kain serta celana dalam korban yang sudah terlepas.
http://www.krjogja.com/news/detail/22892/Rekonstruksi.Pembunuhan.Mahasiswi.UIN..Sebelum.Membunuh..Ferdi.Mencumbu.Ana.di.Kasur.html
No comments:
Post a Comment